nagalangit88 nagalangit88 nagalangit88 nagalangit88 barcodeslot barcodeslot cemaratoto nagalangit88 pangkalanslot
Mengenal Ternary Operator (Inline IF) : Kekuatan Satu Baris dalam Pemrograman

Berita Kami

7 August 2023 - Kategori: Knowledge - Oleh: SUHU

Mengenal Ternary Operator (Inline IF) : Kekuatan Satu Baris dalam Pemrograman

Mengenal Ternary Operator (Inline IF) : Kekuatan Satu Baris dalam Pemrograman

Apa itu Ternary Operator?

Ternary operator adalah sebuah operator kondisional yang memungkinkan kita untuk melakukan percabangan (branching) dalam satu baris kode. Operator ini juga dikenal sebagai conditional expression atau inline if. Ada juga yang menyebutnya dengan 3 Way If. Ternary operator paling umum digunakan dalam bahasa pemrograman yang mendukung konstruksi ini, seperti PHP, Python, JavaScript, C#, C++, dan sebagainya.

Struktur dari ternary operator adalah:

variabel_penampung = kondisi ? nilai_jika_benar : nilai_jika_salah

Cara kerjanya adalah sebagai berikut:

- Evaluasi `kondisi`. Jika kondisi bernilai benar (True), maka nilai yang berada di sebelah kiri dari tanda tanya (`?`) akan digunakan sebagai hasil eksekusi.

- Jika kondisi bernilai salah (False), maka nilai yang berada di antara tanda tanya dan titik dua (`:`) akan digunakan sebagai hasil eksekusi.

- Hasilnya akan ditampung di dalam `variabel_penampung` yang dapat digunakan dalam proses-proses selanjutnya.

Contoh penggunaan ternary operator dalam percabangan:

Contoh dalam bahasa PHP:

$umur = 25;

$status = $umur >= 18 ? "Dewasa" : "Anak-anak";

echo $status; // Output: "Dewasa"

Pada contoh diatas, ternary operator digunakan untuk menetapkan nilai variabel `$status` berdasarkan nilai variabel `$umur`. Jika `$umur` lebih besar atau sama dengan 18, maka nilai `$status` adalah "Dewasa", jika tidak, maka nilai `$status` adalah "Anak-anak".

Contoh dalam bahasa Python:

nilai = 80

keterangan = "Lulus" if nilai >= 60 else "Tidak Lulus"

print(keterangan) # Output: "Lulus"

Dalam contoh di atas, kita menggunakan ternary operator untuk menetapkan nilai variabel `keterangan` berdasarkan nilai variabel `nilai`. Jika `nilai` lebih besar atau sama dengan 60, maka nilai `keterangan` adalah "Lulus", jika tidak, maka nilai `keterangan` adalah "Tidak Lulus".

Contoh dalam bahasa C#

int number = 10;

string hasil= number > 10 ? "Lebih besar dari 10" : number == 10 ? "Nilai 10" : "Kurang dari 10";

Console.WriteLine(hasil);

Pada contoh diatas kita juga dapat membuat ternary operator secara bertingkat dengan meletakkan ternary operator lagi pada kondisi salah (else). Sehingga ada 3 kemungkinan hasil dari source code tersebut: Greater than 10, Equal to 10 atau Less than 10.

Kesimpulan :

Ternary operator sangat berguna untuk membuat kode yang lebih ringkas dan mudah dibaca, terutama ketika ada percabangan yang sederhana. Namun, perlu diingat untuk tidak terlalu memanfaatkan ternary operator dalam kasus yang kompleks agar kode tetap mudah dimengerti.

Apakah Anda tertarik untuk mempelajari Ternary Operator? Jangan lewatkan kesempatan untuk meningkatkan skill dalam Ternary Operator. Daftar pelatihanya di SUHU. Kunjungi situs web kami untuk informasi lebih lanjut :
- PHP Basic : https://suhu.co.id/pelatihan/php_basic 

- Basic Java Programming : https://suhu.co.id/pelatihan/basic-java-programming 

- Python Programing Fundamental : https://suhu.co.id/pelatihan/python_programing_fundamental 

Silakan konsultasikan kebutuhanmu dengan kami, klik link https://bit.ly/kontaksuhu

 

BAGIKAN ARTIKEL INI

Berita Terkait

Hubungi kami