Kata SUHU

4 January 2024 - Kategori: Knowledge - Oleh: SUHU

Kenali 10 Tipe Data yang Sering Dipakai Programmer!

Kenali 10 Tipe Data yang Sering Dipakai Programmer!

Mengenal apa saja tipe data sangatlah penting ketika terjun di dunia pemrograman. Khususnya dalam dunia komputasi teknis, tipe-tipe data ini memegang peranan penting untuk mendefinisikan jenis nilai atau informasi yang dapat diolah pada setiap program. Setiap tipe data memiliki karakteristik yang dapat mempengaruhi cara program tersebut berinteraksi dengan data. 

Tahun 2023 ini terdapat beberapa jenis tipe data yang populer dan sering digunakan dalam pengembangan perangkat lunak. Memangnya, apa yang dimaksud dengan tipe data? Apa saja tipe-tipe yang perlu kamu pelajari sebagai programmer?

Nah, temukan jawabannya dibawah ini, yuk!

Apa yang Dimaksud dengan Tipe Data?

Menurut Indeed, tipe data adalah atribut dari sebagian data yang memberi tahu perangkat bagaimana pengguna dapat berinteraksi dengan data tersebut. Tipe data dapat dianggap sebagai kategorisasi yang digabungkan oleh berbagai program pengkodean untuk menjalankan fungsi tertentu. Dalam ilmu komputer dan pemrograman terdapat beberapa tipe data.

Tipe data berfungsi untuk menggambarkan jenis dan bentuk data yang disimpan, diolah, maupun dioperasikan pada suatu program komputer. Selain itu, tipe data ini berfungsi untuk menentukan value atau nilai yang disimpan ke dalam memori lalu diproses pada suatu program aplikasi yang sedang dikembangkan. Tipe data tersebut menentukan bagaimana data akan diperlakukan oleh komputer.

10 Tipe Data Pemrograman

Nah, berikut ini tipe-tipe data pemrograman yang bisa kamu pahami satu per satu.

1. Integer 
Integer adalah tipe data yang digunakan untuk menyimpan bilangan bulat atau numerik dengan rentang angka dari bilangan bulat negatif hingga positif, seperti -707, 0, dan 707. Tipe data ini masih menjadi data paling populer dalam pemrograman selama tahun 2023 karena efisiensi dan fleksibilitasnya. Contoh tipe data integer, yaitu int dan long.

2. Floating Point
Tipe data numerik berfungsi untuk menyimpan angka berupa bilangan pecahan seperti nilai moneter (510.15, 0.24, 111.23) dan melakukan perhitungan matematika yang melibatkan angka desimal. Tipe data ini semakin populer tiap tahunnya karena semakin banyak pengembang aplikasi yang melibatkan analisis data dan kecerdasan buatan. Contoh tipe data ini adalah float dan double. 

3. Character (Char)
Character merupakan tipe data yang dimanfaatkan untuk menyimpan satu huruf, angka, tanda baca, simbol, atau space kosong.

4. Boolean
Tipe data ini biasanya digunakan untuk merepresentasikan nilai yang benar dan salah dalam data. Nilai yang salah (false) direpresentasikan dengan angka 0 sedangkan nilai yang benar direpresentasikan angka 1. Boolean hanya bisa merepresentasikan dua nilai dengan pertimbangan seperti hubungan angka yang lebih kecil atau lebih besar. Contoh tipe data ini adalah boolean.

5. Array
Array merupakan tipe data berbentuk daftar yang menyimpan beberapa elemen dalam satu variabel. Tipe data ini terdiri dari banyak elemen atau nilai struktur data yang diambil dan diterapkan menggunakan indeks integer seperti 0, 1, 3, 4, dan seterusnya. Contoh tipe data array adalah int[] dan string[].

6. String
String adalah tipe data dengan fungsi menyimpan sekumpulan karakter dan merepresentasikan teks dalam program. Contoh tipe data ini misalnya string. 

7. Enumerated atau enum
Tipe data ini terdiri dari sekumpulan konstanta. Artinya, setiap nilai bisa ditentukan oleh programmer sendiri. Nilai dari jenis data enumerated dapat berbentuk teks maupun numerik. Contoh tipe data ini adalah enum. 

8. Date
Date merupakan tipe data yang berfungsi untuk menyimpan tanggal kalender dengan informasi programming lainnya. Tipe data ini terdiri dari kombinasi bentuk integer dan numerik. Tipe data date yang berupa nilai integer menyebabkan beberapa program dapat berjalan dengan menyimpan operasi matematika dasar seperti menghitung hari sebelum atau setelah event tertentu. Contoh tipe data ini adalah date dan time. 

9. Nothing
Tipe data ini berfungsi untuk menunjukkan kode yang tidak memiliki nilai. Hal tersebut berarti bahwa terdapat kode yang tertinggal, programmer salah memulai kode, atau terdapat nilai yang tidak sesuai dengan logika yang ditentukan. Contoh tipe data ini adalah null.

10. Void
Void merupakan tipe data yang berfungsi untuk memberi tahu programmer jika ada nilai yang tidak bisa diproses oleh kode. Biasanya, programmer akan mendapatkan tipe data ini pada tahap awal system testing ketika belum ada respons yang diprogram untuk langkah selanjutnya.

Kesimpulan

Tipe data adalah atribut dari sebagian data yang memberi tahu perangkat bagaimana pengguna dapat berinteraksi dengan data tersebut. Tipe data dapat dianggap sebagai kategorisasi yang digabungkan oleh berbagai program pengkodean untuk menjalankan fungsi tertentu. Oleh karena itu, tipe data sangat berguna untuk menentukan bagaimana data akan diperlakukan oleh komputer.

Jika Anda berminat untuk mendalami skill IT, Ikuti beragam Pelatihan, Bimtek, Sertifikasi dan Workshop untuk meningkatkan kompetensi Anda bersama SUHU. 

Silakan konsultasikan kebutuhanmu dengan kami melalui link berikut https://bit.ly/kontaksuhu

BAGIKAN ARTIKEL INI

Kata SUHU Terkait

Hubungi kami